Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kementan Imbau Petani Pangandaran Jaga Lahan dengan Asuransi

Kementan Imbau Petani Pangandaran Jaga Lahan dengan Asuransi Petani. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Asuransi pertanian hingga saat ini masih menjadi solusi terbaik untuk menjaga lahan persawahan dari gagal panen. Untuk itu, Kementerian Pertanian mengajak para petani di Pangandaran, Jawa Barat, untuk mengasuransikan lahan.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, asuransi pertanian adalah mitigasi terbaik yang memberikan kepastian kepada petani.

"Pertanian harus dijaga agar pasokan kebutuhan pangan tidak terganggu. Oleh karena itu, Kementerian Pertanian selalu mengajak petani untuk menyiapkan mitigasi agar bisa terhindari dari kerugian akibat gagal panen. Dan salah satu yang bisa ditempuh petani adalah mengasuransikan lahan," jelasnya.

Orang lain juga bertanya?

Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil, mengatakan, dengan mengasuransikan lahan petani dipastikan akan terhindar dari kerugian.

"Seperti yang sama-sama kita tahu, ada kondisi-kondisi yang bisa menyebabkan lahan pertanian terganggu hingga gagal panen. Seperti cuaca ekstrem, gangguan organisme pengganggu tanaman, atau bencana. Kondisi itu tidak bisa diprediksi. Tapi dengan asuransi, petani sudah dipastikan tidak akan menderita kerugian," katanya.

Ali menjelaskan, pihak asuransi akan mengeluarkan ganti rugi pada lahan yang gagal panen dan telah diasuransikan.

"Gantu rugi itu dapat dimanfaatkan petani untuk tanam kembali. Sehingga usaha tani bisa terus berlangsung tanpa petani harus khawatir. Makanya kita selalu mendorong agar petani memanfaatkan keunggulan asuransi," terangnya.

Sebelumnya, ratusan hektare sawah di Desa Ciganjeng, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran masih terendam banjir akibat luapan Sungai Citanduy. Bencana ini menyebabkan para petani terancam gagal panen.

Selain sawah, banjir juga merendam permukiman penduduk. Namun, warga enggan mengungsi. Mereka hanya berharap bantuan obat-obatan dan pangan.

Kepala Desa Ciganjeng Imang Wardiman mengatakan, Sungai Citanduy meluap, selain karena curah hujan tinggi di wilayah Pangandaran juga kiriman dari wilayah lain. Seperti Tasikmalaya, Ciamis dan juga Banjar.

"Bahkan tanggul perbatasan jebol karena tidak kuat menahan debit air. Sekitar 400 hektare sawah dan 150 kepala keluarga (KK) di Ciganjeng terdampak banjir," kata Kades Ciganjeng.

Dijelaskan Imang Wardiman, ketinggian air mencapai sepaha orang dewasa atau sekitar 80cm sampai 90cm. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cagub Sulteng Ahmad Ali Janji Bikin Asuransi Lahan Pertanian, Sekjen Golkar: Agar Hidup Petani Terjamin
Cagub Sulteng Ahmad Ali Janji Bikin Asuransi Lahan Pertanian, Sekjen Golkar: Agar Hidup Petani Terjamin

Menurut Sarmuji, asuransi petani merupakan langkah yang baik agar petani mendapatkan jaminan dalam berusaha.

Baca Selengkapnya
Pimpinan Komisi IV DPR Minta Daerah Lain Tiru Program Asuransi Petani Cagub Sulteng Ahmad Ali
Pimpinan Komisi IV DPR Minta Daerah Lain Tiru Program Asuransi Petani Cagub Sulteng Ahmad Ali

Daniel mengatakan, program jaminan sosial kepada petani penting untuk dilakukan.

Baca Selengkapnya
Program Asuransi Pertanian, Bukti Komitmen Ahmad Ali-AKA Sejahterakan Petani
Program Asuransi Pertanian, Bukti Komitmen Ahmad Ali-AKA Sejahterakan Petani

Trubus menilai, jarang sekali calon kepala daerah yang mempunyai political will untuk fokus pada kesejahteraan petani hingga nelayan.

Baca Selengkapnya
Wamentan Puji Program Asuransi Pertanian Ahmad Ali-AKA di Sulteng: Cara Lindungi Petani
Wamentan Puji Program Asuransi Pertanian Ahmad Ali-AKA di Sulteng: Cara Lindungi Petani

Sosialisasi menjadi tantangan pemerintah untuk terus mendorong kesadaran para petani mengasuransikan lahan mereka.

Baca Selengkapnya
Percepat Produksi 35 Juta Ton Beras, Kementan dan Jasindo Sepakat Perluas Jangkauan Asuransi Pertanian
Percepat Produksi 35 Juta Ton Beras, Kementan dan Jasindo Sepakat Perluas Jangkauan Asuransi Pertanian

Kementan dan PT Jasindo bersatu tangan memperluas cakupan dan realisasi asuransi pertanian, guna mempercepat produksi 35 juta ton beras.

Baca Selengkapnya
Alami Kekeringan, Petani Aceh Didorong Ikut AUTP
Alami Kekeringan, Petani Aceh Didorong Ikut AUTP

Tercatat sebanyak 1.716 hektare sawah yang tersebar di sejumlah wilayah Provinsi Aceh mengalami kekeringan.

Baca Selengkapnya
Realisasi AUTP Triwulan III Mencapai 143,4 Ribu Hektar
Realisasi AUTP Triwulan III Mencapai 143,4 Ribu Hektar

Realisasi Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) pada triwulan III sudah mencapai 143,4 ribu hektare (ha) atau Rp 20,6 miliar.

Baca Selengkapnya
Wamentan Sudaryono: Pemerintah Berkomitmen Beri Perlindungan Petani Lewat AUTP
Wamentan Sudaryono: Pemerintah Berkomitmen Beri Perlindungan Petani Lewat AUTP

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono memastikan, perlindungan pemerintah terhadap petani terus dilakukan melalui berbagai program.

Baca Selengkapnya
Respons Ganjar soal Jokowi Salurkan BLT ke Petani Terdampak Puso di Jateng: Saya Ancungi Jempol
Respons Ganjar soal Jokowi Salurkan BLT ke Petani Terdampak Puso di Jateng: Saya Ancungi Jempol

Ganjar menyinggung soal keinginannya untuk memperkuat kembali asuransi petani sebagai langkah antisipasi apabila terjadi gagal panen atau puso.

Baca Selengkapnya
Ketimbang Impor, Mentan Amran Minta Bulog Segera Beli Jagung dari Petani, Segini Harganya
Ketimbang Impor, Mentan Amran Minta Bulog Segera Beli Jagung dari Petani, Segini Harganya

Mentan Amran meminta Bulog segera membeli jagung dari petani agar tidak impor di kemudian hari.

Baca Selengkapnya
Mentan Terjung Langsung Bantu Korban Banjir dan Longsor di Kabupaten Agam
Mentan Terjung Langsung Bantu Korban Banjir dan Longsor di Kabupaten Agam

Mentan langsung berjanji akan mengirim bantuan berupa benih, pupuk dan alat mesin pertanian.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen
Jokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen

"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.

Baca Selengkapnya